Dalam sebuah cerpen berbagai peristiwa disajikan berdasarkan urutan tertentu. Peristiwa yang diurutkan tersebut merupakan kerangka dari sebuah cerpen. Jika dibandingkan dengan tubuh manusia, alur berfungsi sebagai rangka tempat melekatnya daging . Tidak dapat dibayangkan seandainya daging-daging tersebut berdiri sendiri pada tubuh manusia tanpa melekat pada tulang. Analogi di atas dapat dipahami bahwa antara peristiwa dengan cerpen merupakan hal yang berada dalam keadaan yang senyawa.
KEMBALI KE ARTIKEL