Dalam gemuruh angin yang seakan berbisik memori, ada suara-suara perjuangan yang terlupakan. Suara-suara ini berasal dari mereka yang telah merasakan sendiri getirnya luka sejarah, yang tak pernah benar-benar sembuh. Di balik kilau modernitas, masihkah kita merenung atas jejak luka ini?
KEMBALI KE ARTIKEL