Seringkali sebagai mahasiswa studi agama atau perbandingan agama, kami, disindir dan terasa disudutkan oleh yang kurang mafhum pada persoalan sensitif, agama salah satunya. "Kamu belajar perbandingan agama,
ya, lah buat apa? Agama
kok dibanding-bandingkan segala?"
KEMBALI KE ARTIKEL