Mohon tunggu...
KOMENTAR
Beauty

Brand Re-work yang Keren dan Mengurangi Dampak Buruk dari Tren Thrifting

12 Juni 2022   13:01 Diperbarui: 14 Juni 2022   06:44 363 1
Tren Thrifting sudah tidak asing lagi bagi telinga masyarakat indonesia di tahun 2022,berburu pakaian bekas seperti pakaian dan celana dengan harga murah sangat digemari masyarakat indonesia ,khususnya para remaja ,Tetapi dengan tren yang sangat ramai ,akhirnya banyak orang yang mengikuti tren ini sebagai penjual ,penjual kini berbondong-bondong membeli ball (istilah paket pakaian thrift) barang bekas yang di import dari luar negri dengan jumlah yang banyak membuat limbah tekstil menumpuk.Terlepas dari kenyataan bahwa penghematan dirancang untuk membantu individu mengurangi limbah tekstil, limbah tekstil terus meningkat di negara berkembang. Pasalnya, negara berkembang seperti Indonesia merupakan penerima utama pakaian bekas dari negara maju. Meski mayoritas dikurasi karena banyaknya permintaan pakaian bekas, tak bisa dipungkiri konsumen masih rewel soal barang yang mereka beli.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun