Integrasi paradigma sangat penting untuk memahami astronomi dan ilmu pengetahuan lainnya karena memadukan aspek teks agama (bayani), pemikiran logistik dan ilmiah (burhani), dan penghayatan spiritual (irfani). Metode ini memastikan bahwa ilmu yang digali memiliki nilai moral dan spiritual sehingga bermanfaat bagi masyarakat secara keseluruhan. Dalam konteks Islam Integrasi ini memperkuat posisi ilmu pengetahuan sebagai cara untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan memahami tanda-tanda kebesaran-Nya di alam semesta.Â
KEMBALI KE ARTIKEL