Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Meningkatkan Profesionalisme Guru: Workshop Kepesantrenan di Pondok MBS trenggalek

11 November 2024   07:37 Diperbarui: 11 November 2024   08:08 107 1
Pada tanggal 8 November 2024, Pondok Pesantren Muhammadiyah Boarding School (MBS) Trenggalek mengadakan Workshop Kepesantrenan di Hall BLK Kampus 3. Acara ini digelar sebagai bagian dari upaya pengembangan profesionalisme guru-guru di lingkungan pesantren dan bertujuan untuk memperkuat sistem manajemen asrama serta meningkatkan kualitas pengajaran bahasa Arab di pondok. Workshop ini diadakan dengan kerja sama dari Pusat Pendidikan dan Pelatihan (PUSDIKLAT) Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor, yang turut mendukung penuh pengembangan pendidikan kepesantrenan di MBS Trenggalek.

Dalam workshop ini, dua pemateri utama yang merupakan pakar dalam bidang manajemen dan pengajaran kepesantrenan diundang untuk memberikan wawasan dan keterampilan baru bagi para peserta. Sesi pertama dibawakan oleh Al-Ustadz Mochamad Syauqhy Radjfi, M.Pd., yang juga Direktur PUSDIKLAT UNIDA Gontor. Mengusung tema "Sistem Manajemen Asrama Santri," beliau menyampaikan materi yang sangat relevan dengan kebutuhan pondok pesantren dalam menghadapi dinamika kehidupan santri di asrama. Al-Ustadz Syauqhy menggambarkan pentingnya sistem yang terstruktur dan berkelanjutan dalam mengelola asrama santri. Menurutnya, manajemen yang baik di asrama sangat mempengaruhi pembentukan karakter dan kedisiplinan santri. Beliau menjelaskan metode manajemen yang efektif dan berbagai strategi untuk menciptakan lingkungan asrama yang kondusif bagi pembelajaran serta perkembangan mental santri.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun