Belum 100 hari memerintah, Jokowi selaku “pilot” Republik Indonesia sudah mulai memasuki awan “cumulonimbus.” Petir dan udara hampa sudah menanti disana. “Turbulensi” politik [meminjam istilah Hanta Yuda] tentu tidak terhindarkan. “Republik” ini pelan-pelan mulai merasakan guncangan. Hanya saja, pilot belum memerintahkan untuk memakai seat belt.