Parmin selalu mengoceh terlalu panjang dan bertele-tele, Sumirah menduga pagi tadi sebelum berangkat sidang, Parmin sarapan ulat dan pisang sambil bertengger di kandang. Apalagi kalau ceritanya sedang seru, selalu ia sampaikan dengan menggebu dengan muka senyum tanggung dan permainan mata, kadang melotot, kadang seperti orang kebingungan. Lebih-lebih setelah kuliah atau seminar di Makara Art Center di depan danau kenanga. Ocehannya bisa bertele-tele dari suara KRL yang terus-terusan bergerak antara Stasiun UI dan Pocin.
KEMBALI KE ARTIKEL