Dosen Pengampu : Dr. WAHIDULLAH, S.H.I., M.H
Negara Indonesia memiliki kepulauan yang banyak terbentang dari sabang sampai merauke. Bagi bangsa Indonesia tanggal 17 Agustus merupakan kejadian dimana kita semua harus mengenang jasa para pahlawan yang sudah berjuang dengan gigih untuk memperjuangkan kemerdekaan yang sekarang bisa kita nikmati. Jauh sebelum 1945, Indonesia akan terus melewati banyak pertempuran dan pertumpahan darah hingga pada akhirnya perjuangan para pahlawan telah sampai dan pada akhirnya muncul sebuah kemerdekaan. Sekarang, yang perlu kita lakukan hanyalah mempertahankan Negara yang sudah diperjuangkan oleh pahlawan kita. Kita sebagai bangsa Indonesia harus bisa mempertahankan ideologi negara, kemerdekaan, dan kedaulatan NKRI. Dan Seharusnya sebagai mahasiswa ataupun warga Indonesia bisa juga harus melakukan bela negara dan menjaga ketahanan nasional tanpa ikut bertempur, melainkan melalui perbuatan kita sehari-hari. Apalagi disaat pandemi Covid-19 ini, Indonesia sangatlah membutuhkan bantuan semua warga nya untuk mempertahankan dan membela Indonesia untuk bersama-sama melawan virus Corona ini.
Ketika berbicara mengenai ketahanan nasional sudah pasti hal tersebut sangatlah berhubungan dengan kemampuan untuk bertahan dan menghadapi berbagai macam gangguan atau masalah. Ketahanan Nasional sendiri memiliki banyak dimensi seperti ketahanan sosial, ketahanan budaya, ketahanan politik, ketahanan ekonomi, dan ketahanan ideologi. Ketahanan sosial bisa dibilang kemampuan warga negara untuk memperrtahankan negaranya dari keruntuhan baik dari ancaman dari dalam maupun luar. Salah satu contoh ketahanan sosial bisa diambil dari sejarah ketika bangsa Indonesia semuanya bersatu tidak membeda-bedakan ras, suku, dan agama untuk berperang melawan penjajah. Akan tetapi di jaman sekarang kita juga bisa mempertanhankan ketahanan sosial dengan cara di masa corona ini kita
saling sambung menyambung membantu sesama kita. Kita hanya cukup melakukan karantina mandiri dengan stay at home untuk membantu memutus rantai penyebaran virus Covid-19 di Indonesia. Hal ini tampak sederhana tapi sebenarnya memiliki pengaruh yang sangat signifikan untuk pemberantasan virus Covid-19.
Tidak hanya sosial, ketahanan budaya juga sangatlah penting untuk dijaga. Kita sebagai warga Indonesia bisa menjaga kebudayaan yang sudah ada sejak jaman nenek moyang dengan melestarikan budaya tersebut. Contoh nyata yang bisa kita lakukan adalah dengan membeli produk lokal dibandingkan dengan produk luar negeri. Dengan kita membeli produk buatan lokal, kita juga bisa saling membantu sesama warga Indonesia di tengah krisis maupun pandemi. Ketahanan politik juga tidak kalah pentingnya, seberapa kuatnya negara atau pemerintahan dalam mempertahankan negara Indoensia. Di waktu pandemi seperti ini, pemerintah sangatlah peduli danmembantu warganya dengan meringankan beban pajak dan juga memberikan bantuan secara langsung.
Begitu pula dengan ketahanan ekonomi yang sedang diuji ketika masa Covid-19. Banyak dari kita yang tidak bisa mendapat penghasilan karena harus bekerja di rumah dan juga banyak bisnis yang harus tutup. Oleh karena itu, kepedulian akan sesama untuk saling membantu sangatlah diperlukan. Hal sederhana yang bisa kita lakukan dan bahkan saya juga lakukan adalah dengan memberi bantuan kepada sesama yang lebih membutuhkan. Berbagi sembako, berbagi masker merupakan hal sederhana tapi sangat berarti. Untuk saya sendiri hal yang biasa saya lakukan adalah membelikan makanan untuk tukang ojek online karena di masa seperti ini penghasilan mereka berkurang sangat drastis. Ketahanan ideologi juga perlu dipehatikan, kita sebagai bangsa Indonesia harus bangga akan ideologi negara Indonesia. Pancasila pada dasarnya merupakan salah satu idelogi terlengkap di dunia dan kita patut bangga akan hal tersebut.
