Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Ingin ke Kebun Binatang tapi Kantong Kering? Pasty Solusinya

21 April 2021   21:37 Diperbarui: 21 April 2021   22:26 739 2
Pasar Satwa dan Taman Hias Yogyakarta (PASTY) merupakan sebuah pasar terkenal di yogyakarta yang menyediakan berbagai flora dan fauna untuk berbagai keperluan salah satunya untuk diperjual belikan,tetapi ada sejarah yang perlu diketahui tentang pasar pasty yaitu sejarah relokasi. Relokasi merupakan salah satu kegiatan yang umum dilakukan oleh pemerintah. Biasanya banyak terjadi konflik jika relokasi tidak dilakukan dengan konsep yang matang serta dukungan dari pihak – pihak terkait. Di Yogyakarta terdapat sebuah pasar yang dulunya sangat ramai yaitu, Pasar Burung Ngasem. Namun, banyak faktor-faktor yang membuat pemerintah ingin merelokasi pasar tersebut. Dengan banyak pertimbangan, pro-kontra dari pedagang hingga masyarakat, akhirnya pasar burung ngasem direlokasi menjadi Pasar Satwa dan Tanaman Hias di daerah Bantul. Tak hanya direlokasi, pasar ngasem juga semakin diperhatikan oleh pemerintah, menimbang kawasan ini termasuk dalam kawasan wisata Taman Sari serta beberapa Kampung – Kampung “unik” yang jika dikelola secara maksimal dapat menambah daya tarik tersendiri. Setelah direlokasi, keadaan Pasar Ngasem menjadi lebih baik dibanding sebelumnya. Kepadatan, area yang kumuh, lahan parkir yang sempit, lapak dan kios yang tidak teratur, serta kotoran dari burung yang berserakan sudah berganti menjadi pasar yang lebih rapi, bersih, zonasi lapak dan kios berdagang yang teratur serta lahan parkir yang lebih luas menjadi wajah baru bagi Pasar Ngasem.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun