Dalam sambutannya, Irjen Pol. Nugroho menekankan betapa pentingnya peran Polwan dalam mendukung percepatan transformasi ekonomi di Indonesia. Tema yang diusung pada perayaan tahun ini menggarisbawahi komitmen Polwan untuk tidak hanya menjalankan tugas kepolisian dengan penuh dedikasi tetapi juga berkontribusi dalam membangun ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan.
"Sebagai bagian integral dari Kepolisian Republik Indonesia, Polwan memiliki peran yang sangat strategis dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat. Namun, lebih dari itu, Polwan juga turut serta dalam mendukung agenda besar bangsa yaitu percepatan transformasi ekonomi yang mendukung kemajuan dan kesejahteraan masyarakat," ujar Irjen Pol. Nugroho.
Menurutnya, tema ini mencerminkan dedikasi dan semangat Polwan dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian dengan pendekatan presisi, yang tidak hanya memastikan keamanan tetapi juga turut berperan aktif dalam pembangunan ekonomi yang lebih baik dan merata.
Selama 76 tahun berdirinya, Polwan telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam berbagai aspek tugas kepolisian, mulai dari penegakan hukum hingga pemberdayaan masyarakat. Keberadaan Polwan tidak hanya memberikan kontribusi signifikan dalam menjaga keamanan dan ketertiban tetapi juga dalam memperkuat fondasi pembangunan sosial dan ekonomi di Indonesia.
Dalam perayaan ini, Irjen Pol. Nugroho juga mengapresiasi berbagai pencapaian Polwan yang telah berperan aktif dalam berbagai program dan inisiatif sosial. Ia berharap, semangat dan komitmen yang telah ditunjukkan oleh Polwan selama ini dapat terus berkembang dan beradaptasi dengan tantangan zaman, serta memberikan kontribusi yang semakin besar bagi kemajuan bangsa.
"Selamat Hari Jadi ke-76 untuk Polwan RI. Jayalah selalu Polwan Republik Indonesia. Semoga dedikasi dan kontribusi Polwan semakin nyata dalam mendukung transformasi ekonomi dan membangun Indonesia Emas," tutupnya.
Dengan semangat yang menggebu dan tekad yang kuat, Polwan terus melangkah maju, berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara.