Bahasa Indonesia, sebagai simbol persatuan dan identitas nasional, terus berkembang seiring waktu. Namun, tantangan globalisasi dan kebutuhan ekspresi yang dinamis memunculkan urgensi untuk memperkaya kosakata dengan inovasi yang relevan dan berdaya guna. Salah satu momen penting dalam diskusi ini adalah pernyataan Anies Baswedan yang mengusung istilah "menggaunglantangkan" dalam merespons pelarangan pameran lukisan Yos Suprapto.
KEMBALI KE ARTIKEL