Pelatihan Penggunaan Elearning Untuk Guru-Guru Yayasan Pendidikan Advent Di Distrik Sausapor

Perkembangan teknologi digital telah membawa tantangan baru bagi dunia pendidikan, termasuk dalam pengelolaan pembelajaran daring. Di Yayasan Pendidikan Advent di Distrik Sausapor, penerapan e-learning menjadi sangat relevan dengan Kurikulum Merdeka Belajar, yang menekankan fleksibilitas dan personalisasi pembelajaran. Namun, berbagai hambatan muncul, seperti keterbatasan infrastruktur teknologi dan kurangnya keterampilan guru dalam menggunakan perangkat digital. Pandemi COVID-19 semakin menegaskan pentingnya adopsi teknologi pendidikan yang adaptif dan berkelanjutan.Menurut Syahrul Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menggunakan e-learning melalui sosialisasi dan pelatihan. Metode yang digunakan meliputi perencanaan, persiapan, pelaksanaan, dan pelaporan.

Kegiatan yang dilaksanakan menunjukkan antusiasme tinggi dari para guru dalam memahami e-learning. Mereka menyadari pentingnya peningkatan kompetensi teknologi untuk mendukung pembelajaran berbasis Kurikulum Merdeka Belajar. Kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru, meskipun masih terdapat tantangan dalam hal infrastruktur dan adaptasi terhadap pembelajaran daring.

Kegiatan yang dilaksanakan diperoleh rekomendasi berupa pelatihan berkelanjutan dan pembentukan kelompok kerja internal diharapkan dapat mendorong implementasi e-learning yang lebih efektif dan berkelanjutan di Distrik Sausapor "Imbuh Pak Rizki.

Selain itu, dalam pengembangan kapasitas guru juga diberikan pengenalan kepada siswa-siswa yang ada di Yayasan tersebut berkenaan dengan literasi digital sehingga mampu mendorong siswa memahami pemanfaatan media digital " imbuh pak Syahrul".