Globalisasi telah menjadi suatu definisi atau term penting dalam abad ke 21 ini. Globalisasi membuat begitu banyak perubahan dalam berbagai variabel dan bidang di dunia saat ini. Namun dampak perubahan di dunia berkenaan perempuan masih perlu dipersoalkan dengan basis argumentasi keadaan ketidaksamarataan yang masih terus hadir. Pearson mendefinisikan globalisasi sebagai sebuah "proses di mana transaksi ekonomi, keuangan, teknologi, dan budaya antara berbagai negara dan masyarakat di seluruh dunia semakin saling berhubungan dan mewujudkan elemen-elemen pengalaman, praktik, dan pemahaman yang sama. Globalisasi harus dianalisis dari perspektif multidimensi dan hanya melalui proses ini dan dengan menganalisis pengalaman nyata para pelaku dalam beradaptasi dengan globalisasi, kita dapat memahami jangakauan globalisasi yang sebenarnya. Semua jenis globalisasi yang dikaji di sini harus diakui sebagai bias gender. Globalisasi ekonomi dapat menciptakan kesenjangan upah berdasarkan gender, globalisasi sosial budaya dapat menciptakan "kode-kode sosial" dan globalisasi politik mungkin memiliki pengaruh yang kecil terhadap pemberdayaan perempuan jika penugasan internasional (misalnya, melawan kekerasan) cenderung tidak dibatasi pada tingkat nasional.Â
KEMBALI KE ARTIKEL