Ketika Sumpah Pemuda dideklarasikan pada tahun 1928, semangat yang menggelora kala itu sudah lebih dari sekadar upaya menciptakan negara baru. Mereka yang masih muda dan penuh energi sungguh-sungguh bersatu untuk cita-cita besar, tanpa terbelenggu oleh teknologi canggih atau fasilitas pendidikan yang memadai. Namun, di era 2024 ini, apa yang kita lihat? Apakah semangat persatuan yang sama masih ada di dalam jiwa para siswa, atau hanya sekadar slogan?
KEMBALI KE ARTIKEL