Dalam perjalanan sejarah politik, ambisi dan keserakahan seringkali menjadi dua kekuatan yang dominan dalam pergerakan pemimpin. Ambisi, sebagai dorongan positif untuk meraih prestasi dan mencapai perubahan yang baik, dapat menjadi kekuatan yang membangun. Namun, ketika ambisi ini tidak terkendali dan disertai oleh keserakahan, dampak negatifnya dapat merugikan masyarakat dan sistem politik itu sendiri. Fenomena ini terjadi pada realitas politik saat ini, di mana beberapa pemimpin menggunakan ambisi mereka untuk mencapai tujuan personal dengan tindakan yang tidak etis.Â
KEMBALI KE ARTIKEL