Mohon tunggu...
KOMENTAR
Vox Pop

Pria Nggemesin Ngucapin Selamat Terlantik untuk 45 Dewan Pacitan

23 Agustus 2024   22:45 Diperbarui: 23 Agustus 2024   23:18 129 2
Dalam momentum elektoral, khususnya mereka yang ikut berkompetisi, banyak yang tiba-tiba menjadi dermawan layaknya philantropis. Membagi sembako dan membagi uang kepada rakyat padahal aslinya pelitnya naudzubillah. Banyak juga yang tiba-tiba menjadi paling merakyat. Slogan-slogan membela wong cilik berkumandang. Itulah demokrasi elektoralisme. Di mana demokrasi hanya dimaknai oleh mereka yang memiliki syahwat kekuasaan, dimaknai hanya sebatas lima tahun sekali. Bagi mereka, demokrasi adalah pelimu, eh pemilu. Bukan demokrasi yang berorientasi tugas suci mengurus rakyat di antara dua ajang elektoral.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun