Jurdil dan Luber, serta seabrek istilah pemilu lainnya hanya jargon, bedak pemanis muka penguasa. Padahal aslinya pemilu penuh bopeng di sana-sini. Saat itu pemilu benar-benar pesta untuk penguasa. Kebohongan yang terus- menerus sudah diterima menjadi sebuah kebenaran. Kalau pemilu curang memang sudah dari sononya!