Sebuah jalan tempat kenangan kenangan kekal
Seperti arah yang membentangkan jalan
Menuju rumahmu
Aku pernah menunggu
Puluhan musim menetaskan rindu
Di antara tembok-tembok
Dan tempias hujan
Yang menulis puisi sederhana
Tentang cinta sederhana
Tanpa cium tanpa pelukan
Abadi jadi sebuah simpang
Tempat ribuan orang
Menziarahi kebimbangan