Serangkaian kegiatan masyarakat melalui kegiatan produksi, konsumsi dan distribusi merupakan bentuk realistis dari penerapan perekonomian yang hidup dan sehat. Desa Kebakalan Karanggayam Kebumen merupakan daerah Cagar alam Geologi Karangsambung (CAGK) dengan mayoritas penduduk bekerja di sektor pertanian dan peternakan. Desa ini memiliki potensi perekonomian yang besar khususnya pada produksi hasil bumi berupa empon-empon, tembakau, umbi-umbian, kopi dan spot wisata. Hasil bumi berupa umbi-umbian salah satu contohnya adalah singkong yang diolah menjadi produk Oyek (beras singkong). Salah satu perekonomian dengan fokus produksi Oyek dilakukan oleh BUMDes Kebakalan yang memiliki anggota sebanyak 7 orang. Kapasitas Produksi yang mampu dihasilkan adalah 14 Kg per hari. Permasalahan yang dihadapi oleh BUMDes ini adalah pertama pada proses produksi masih menggunakan cara manual belum menggunakan permesinan. Masalah kedua yang dihadapi berupa higienitas, masalah ini muncul karena terlalu banyak proses yang harus dilakukan terhadap olahan menggunakan tangan.
KEMBALI KE ARTIKEL