Usai melakukan lawatan selama 4 hari 3 malam dalam acara puncak kegiatan Hari Guru Nasional 2024 di Yogyakarta dan sekitarnya. Rombongan SDIT Miftahul Ulum Cinere Depok mampir di rest area menuju Depok.
Rest Area KM 260B yang terletak di ruas tol Pejagan-Pemalang, Jawa Tengah, memang bukan sekadar tempat istirahat bagi para pengendara. Di balik bangunan-bangunan tua yang bersejarah, tersimpan kisah panjang tentang industri gula di Indonesia.
Dulunya, area ini adalah lokasi Pabrik Gula Banjaratma yang dibangun pada tahun 1908 oleh perusahaan perkebunan Belanda, N.V. Cultuur Maatschappij. Pabrik ini menjadi saksi bisu perkembangan industri gula di Indonesia pada masa kolonial. Namun, seiring berjalannya waktu, pabrik gula ini mengalami penurunan produksi dan akhirnya ditutup pada tahun 1997.
Melihat potensi yang besar dari bangunan-bangunan bersejarah ini, pemerintah kemudian mengubahnya menjadi rest area. Dengan tetap mempertahankan ciri khas bangunan kuno, Rest Area KM 260B menawarkan pengalaman yang unik bagi pengunjung. Nuansa klasik perpaduan dengan sentuhan modern membuat tempat ini menjadi daya tarik tersendiri.
Bangunan-bangunan tua yang masih terawat dengan baik menjadi saksi bisu sejarah industri gula di Indonesia. Rest area ini menyajikan beragam kuliner khas Jawa Tengah, sehingga pengunjung dapat merasakan cita rasa autentik. Perpaduan antara bangunan tua dengan fasilitas modern menciptakan suasana yang berbeda dan menarik.
Selain menjadi tempat istirahat, Rest Area KM 260B juga menjadi destinasi wisata yang populer, terutama bagi mereka yang menyukai sejarah dan kuliner.
Ketika mengunjungi Rest Area KM 260B, pengunjung akan merasakan sensasi seperti sedang berjalan-jalan di sebuah kota kecil pada masa lalu. Suasana tenang dan teduh, ditambah dengan arsitektur bangunan yang unik, membuat pengunjung betah berlama-lama di tempat ini.
Ada banyak pilihan kuliner yang bisa dicoba, mulai dari makanan ringan hingga makanan berat. Banyak spot foto menarik yang bisa dijadikan latar belakang untuk mengabadikan momen. Tersedia berbagai macam oleh-oleh khas Jawa Tengah yang bisa dijadikan buah tangan. Bagi yang tertarik dengan sejarah, bisa mengunjungi museum mini yang memamerkan berbagai artefak dari masa lalu.