Tulisan ini berusaha membahas mengenai perkembangan penafsiran bermula dari masa pertengahan sampai awal modern maupun kontemporer. Banyak sarjana muslim maupun para ulama mencoba menganalisis perubahan karakteristik tafsir yang berkembang dari masa ke masa. Sebagaimana ada ungkapan yang berbunyi "
al-Qur'an sholihun li kulli zaman wa makan" ( al-Qur'an sesuai dengan waktu dan tempat) sehingga tak menuntupi kemungkinan terjadi perubahan-perubahan dalam rangka menyesuaikan latar belakang masyarakat yang berkembang pada masa tersebut.Â
KEMBALI KE ARTIKEL