Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Kelokan Rasa Menjalani Takdir

10 Oktober 2014   20:59 Diperbarui: 17 Juni 2015   21:34 9 0
Dalam sedih aku terjaga, dan dalam mati aku hidup

Andaikan ada seribu anak panah yang diarahkan kepadaku dan takdir tak berharap

Maka aku akan tetap tegak berdiri di antara panji kejayaan

dan Andaikan sebuah jarum diarahkan padaku dan takdir berharap

Maka jatuhlah aku di lembah mandalawangi yang dingin dan sepi

Dan jika memang engkau yang menjadi sebuah jalan untukku

Maka sebuah lubang kecil akan mempertemukan aku dan engkau di jalanan depan

Namun jika engkau bukan yang dituliskan di lauful mahfudz yang agung

Maka seribu jalan akan membuat aku tersesat dan hilang dalam asa

Aku lemah diantara yang lemah... aku diam diantara kegaduhan....

Setiap air hujan di puncak-puncak gunung telah ditetapkan

Dimana ia berlabuh, di lautan kah?, di sungai kah?, atau hanya di comberan kah?

Tengadah doaku tak kan merubah apapun selain DIA yang berkendak

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun