Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Banjir di Pusara

6 Oktober 2022   06:00 Diperbarui: 6 Oktober 2022   10:00 255 23
Kekasihku
bendunglah air matamu.
Air duka cintamu itu
membanjir di bawah sini.
Kelelep aku tak bisa nafas
oleh kasihmu melimpas.

Kekasihku
pulanglah ke rumah.
Aku tak sepi di sini
sebab kau selalu bersamaku
di tulang rusukku.
Dan bila kau merinduku
pandangilah celanaku.
Aku ada di dalamnya.(eFTe)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun