Di pelukan dingin subuh aku tegak bersedekap menatap timur. Mataku menangkap siluet remang bulan dan bintang di pucuk kubah masjid kampung. Di latar belakangnya tirai langit jernih biru membentang luas ke batas tatap. Bulan sabit tersenyum merekah emas di sisi kanan kubah masjid itu. Bintang kejora berbinar cerah di sisi kirinya. Bulan dan bintang damai bersanding dalam terang di langit.
KEMBALI KE ARTIKEL