Tanjung Jati, 1 Agustus 2024 -Berdiri sejak tahun 2001, sebuah pabrik kerupuk jangek yang awalnya dimiliki oleh salah satu keluarga kini beroperasi di bawah kepemilikan baru setelah mengalami masalah internal. Pemilik baru memutuskan untuk membeli pabrik ini dan melanjutkan operasinya. Pabrik yang dulunya memiliki 25 pegawai kini hanya mempekerjakan sekitar 10 orang akibat dampak pandemi COVID-19, kenaikan harga bahan baku, dan persaingan yang ketat.
KEMBALI KE ARTIKEL