5 Februari 2014 03:30Diperbarui: 24 Juni 2015 02:0937320
Puisi bersifat personal (subjektif), baik bagi penulisnya maupun bagi pembacanya. Pengalaman hidup yang telah dilalui seseorang akan mempengaruhi cara ia akan berinteraksi dengan sebuah puisi yang dibacanya. Ketika seseorang membaca sebuah puisi maka keterlibatan emosinya bersifat unik. Tiap pembaca mempunyai respon emosional tersendiri terhadap sebuah puisi yang sama; antara satu pembaca dengan pembaca yang lain boleh berbeda responnya. Sebuah puisi akan masuk ke hati tiap orang dengan cara berbeda-beda. Karena itu sebuah puisi akan menjadi 'milik' pembacanya. Kepemilikan disini bukan kepemilikan hak cipta atas puisi yang dibaca akan tetapi kepemilikan penghayatan dan interpretasi terhadap puisi itu sendiri.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.