Perkenalan saya dengan Imran Gusman terjadi di akhir tahun 1999, ketika negeri ini mabuk reformasi.dan semua orang hanya mengurusi politik. Irman Gusman, Haryadi Sukamdani, Anton Supit dan beberapa pengusaha nasional lainnya terilbat dalam forum diskusi berkala yang membicarakan masalah perbaikan ekonomi setelah kerusuhan 1998. Saya diundang dalam kelompok diskusi tersebut karena pada waktu itu saya menjabat Ketua Umum Asoaiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia. Mungkin mereka melihat peran pentingnya APPBI mengingat salah satu sektor bisnis yang cepat pulih setelah krisis ekonomi adalah sektor retail yang berada di Mal-Mal.
KEMBALI KE ARTIKEL