Ketujuh orang yang meninggal dunia akibat kerusuhan terdiri dari dua kubu, yakni 2 orang (kubu orang muka) dan 5 orang (kubu orang belakang).
Berikut data-data korban yang meninggal dari pihak orang muka bernama :
1. Abdullah Rakib Latupono, umur 69 tahun (petani)
2. Saharaan Alim Sahubawa, umur 60 tahun (petani)
Sementara dari kubu orang belakang, sebagai berikut :
- Syarifudin Tuapele, umur 48 tahun (dosen)
- Sumba Guru Tuapele, umur 22 tahun (tukang ojek)
- Hamin Nurlete, umur 18 tahun (pelajar)
- Bakri Talaohu, umur 22 tahun (penganguran)
- Belum teridentifikasi