Mohon tunggu...
KOMENTAR
Otomotif Pilihan

Mobil Murah, Sudah Tercapai Kah Tujuan Peluncurannya?

28 April 2014   22:07 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:05 122 0
Akhir tahun 2013 dalam ingatan kita mungkin masih teringat, bahwa pada saat itu pemerintah mengeluarkan kebijakan yang berkaitan dengan "Low Cost Green Car". Mobil yang katanya murah dan ramah lingkungan itu sempat menimbulkan konflik opini, karena banyak pihak yang terlibat pro dan kontra-nya.

Namun sekarang apakah kita masih memperhatikan kelanjutan kebijakan tersebut? Apakah benar-benar sudah sesuai dengan tujuan awal diluncurkan yaitu "agar masyarakat ekonomi menengah juga bisa merasakan memiliki mobil"

Dulu saya adalah salah satu orang yang paling tidak sepakat dengan adanya mobil murah, walaupun katanya mobil tersebut ramah lingkungan. Karena saya berasumsi bahwa ;

Pertama, mobil tersebut akan menambah kemacetan terutama di kota-kota besar. Logika yang saya pakai adalah bahwa ketika menuangkan air ke dalam gelas yang sudah penuh, maka air tersebut akan tumpah. Sama halnya ketika kita menambah volume kendaraan di jalanan yang sudah macet, malah hanya akan menambah kemacetan. Lantas mau tumpah kemana mobilnya?

Kedua, kalau green car nya hanya dikarenakan mobil ini harus diisi dengan pertamax, saya rasa itu adalah alasan yang di ada-ada. Kalau memang ingin membuat green car kenapa tidak mengembangkan teknologi yang tidak menggunakan bahan bakar selain minyak bumi?

Ketiga, saya tidak yakin bahwa pemasaran mobil murah ini akan tepat sasaran. Dengan harga segitu, kalangan menengah pun akan merasakan keberatan untuk membelinya. Satu lagi, dengan kewajiban mengisi pertamax, apakah masyarakat menengah nantinya akan mampu?

Dan sekarang apa yang terjadi?

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun