Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ruang Kelas

Mengapa Anak Berkebutuhan Khusus Harus Bersekolah di Sekolah Khusus

16 Juli 2024   07:54 Diperbarui: 16 Juli 2024   07:57 14 0
Moustafid - Menghadapi orang tua yang bersikeras mendaftarkan anak berkebutuhan khusus (ABK) ke sekolah reguler, meskipun anak-anak ini memerlukan layanan khusus, merupakan tantangan yang membutuhkan pendekatan sensitif dan informatif.

Penting untuk menyampaikan hal ini dengan empati agar orang tua bisa mempertimbangkan kembali keputusan mereka.

Dwi Giarti Safarini, seorang guru dan advokat untuk ABK, menjelaskan beberapa risiko dan tantangan jika orang tua memaksakan ABK untuk bersekolah di sekolah reguler.

Berikut adalah lima alasan mengapa ABK sebaiknya bersekolah di sekolah khusus dibandingkan sekolah reguler, seperti yang dikutip dari MEDIUM pada 16 Juli 2024.

BACA: Penting! Ini Manfaat Perhatikan Label Nutrisi untuk Kesuksesan Diet

1. Setiap Anak Memiliki Kebutuhan Berbeda

Setiap anak unik, dan ABK sering kali membutuhkan perhatian khusus yang mungkin tidak tersedia di sekolah reguler.

Meski ada, biasanya dibutuhkan guru pendamping khusus (GPK) yang tidak selalu hadir di sekolah reguler.

2. Lingkungan yang Lebih Aman di Sekolah Khusus

Sekolah khusus menawarkan lingkungan yang lebih aman dan pendekatan pengajaran yang dipersonalisasi.

Program-program di sekolah ini dirancang untuk membantu anak mengembangkan keterampilan akademis dan sosial mereka dengan cara yang paling efektif.

3. Risiko di Sekolah Reguler

ABK mungkin menghadapi risiko dan tantangan di sekolah reguler, termasuk dukungan yang tidak memadai dan risiko perundungan.

BACA: Perhatikan Lingkar Perutmu, Kunci Kesehatan yang Kerap Terabaikan

Lingkungan yang tidak mendukung dapat membuat anak merasa terasing dan stres, yang pada akhirnya menghambat perkembangan mereka.

4. Kerja Sama dengan Orang Tua

Sangat penting untuk memiliki kerja sama antara sekolah dan orang tua demi kepentingan terbaik anak-anak mereka.

Keputusan harus didasarkan pada penilaian dan harapan orang tua, dengan mempertimbangkan kebutuhan anak.

5. Rekomendasi Profesional

Orang tua harus mencari evaluasi dari profesional seperti psikolog, terapis, atau dokter.

Evaluasi ini memberikan pandangan objektif tentang kebutuhan anak dan bisa menjadi bahan diskusi yang menunjukkan bukti konkret akan kebutuhan khusus mereka.

BACA: Literasi Digital: Mudah dan Nyaman Belanja Online

Dengan memahami dan mempertimbangkan poin-poin ini, diharapkan orang tua dapat membuat keputusan yang lebih bijak mengenai pendidikan ABK mereka.

Menempatkan anak di sekolah khusus bukan berarti membatasi mereka, melainkan memungkinkan mereka untuk berkembang di lingkungan yang lebih mendukung.***

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun