Lomba-lomba yang diaadakan seperti makan kerupuk, tarik tambang,cerdas cermat,gapit balon,joget balon,tiup botol aqua,bank sampah dan karaoke menjadi acara yang paling ditunggu-tunggu. Sorak sorai dan gelak tawa terdengar di mana-mana saat peserta lomba berusaha keras memenangkan hadiah yang sudah dipersiapkan oleh panitia. Di sudut lain, sekelompok anak muda terlihat sibuk menyiapkan lomba cerdas cermat tentang pengetahuan umum dan sejarah Indonesia, menambah variasi acara yang tidak hanya menghibur, tetapi juga edukatif.Puncak acara lomba diwarnai dengan acara hiburan warga, yang menjadi simbol kebersamaan dan kerja sama warga.
PJ Kepala Desa Samuda, Bapak Wahyuni, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya terhadap semangat kebersamaan dan gotong royong yang masih terjaga di desa ini. "Hari Kemerdekaan bukan hanya soal memperingati perjuangan para pahlawan, tetapi juga bagaimana kita mengisi kemerdekaan ini dengan hal-hal positif, salah satunya dengan acara seperti ini yang dapat mempererat tali silaturahmi antarwarga," ujarnya.
Kemeriahan lomba 17 Agustus di Desa Samuda ini tidak hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat persaudaraan dan menumbuhkan rasa cinta tanah air. Semangat warga Desa Samuda dalam merayakan kemerdekaan ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk terus menjaga dan merawat nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
Mari kita terus semangat mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif dan selalu ingat bahwa kita adalah bagian dari bangsa yang besar. Merdeka!
