Selalu ada rasa sedih yang mendidih ketika menghadapi takdir perpisahan
Selalu ada rasa resah ketika mengenang kembali kisah kita yang sempat indah
Tapi, sepertinya Tuhan tidak mau kita bersama hingga harus berakhir seperti ini
Tanpa tanda, kau tiba-tiba marah tanpa alasan yang kuketahui
Cepat bosan, lebih suka ungkit masa lalu, dirimu menjadi orang yang mengecewakan
Egomu terlalu tinggi, jauh melebihi tingginya harapan kita untuk bersama selamanya
Sudah, aku harus menyudahi ritual mengenang dirimu yang tak lagi untukku
Sudah, cukup sudah hari ini aku terluka, jangan sampai luka ini bertambah
Sudah, jangan harap aku bisa kembali padamu untuk memperbaiki semuanya
Cukup!