Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan Pilihan

SINTA Mengapa Beda dengan Google Scholar dan AD-Scientific Index?

21 Februari 2023   22:25 Diperbarui: 21 Februari 2023   23:02 2595 10
H-Index merupakan sebuah tolok ukur bagi seorang dosen atau peneliti dalam publikasi karya ilmiah, hak patent atau HKI (Hak Kekayaan Intelektual) dan artikel-artikel yang diseminarkan dalam bentuk jurnal ilmiah, baik Seminar Nasional maupun Internasional. Menurut Wikipedia, H-index pertama kali diperkenalkan oleh seorang fisikawan dari Univarsitas di California, San Diego, bernama Jorge E Hirsch pada tahun 1985 yang lalu ini dianggap sebagai cara yang paling efektif untuk menilai kinerja seorang peneliti pada saat ini. Namun, h-index terdapat kekurangan dalam validitasnya, seperti rentan terhadap manipulasi sitasi pribadi (self-citation).  

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun