Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Modul 1.1 Calon Guru Penggerak

28 Juni 2024   19:52 Diperbarui: 28 Juni 2024   20:00 168 0
Pada tugas Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Modul 1.1 Anda akan disuruh untuk membuat kesimpulan dan refleksi dengan menggunakan 3 pertanyaan pemantik, berikut pertanyaan pemantik beserta contoh jawaban yang sudah saya kerjakan.

  • Apa yang Anda percaya tentang murid dan pembelajaran di kelas sebelum Anda  mempelajari modul 1.1?

Sebelum mempelajari modul 1.1 saya percaya bahwa setiap murid itu berbeda, mereka memiliki karakter dan kekuatan kodratnya masing-masing ( minat, bakat dan perilaku) oleh karena itu kita sebagai pendidik harus merancang pembelajaran yang dapat memenuhi kebutuhan murid sekaligus dapat mempasilitasi perbedaan perbedaan itu sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Tetapi dalam pembelajaran terkadang saya masih belum bisa memberikan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan mereka, akibatnya terkadang saya suka merasa kesal sendiri. Ketika menghadapi anak-anak didik yang kurang antusias mengikuti pelajaran atau anak-anak yang tidak mengerjakan tugas yang diberikan saya merasa kesal dan terkadang marah. Sebenarnya saya juga selalu mencari solusi untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, tetapi terkadang belum menemukan solusi yang tepat.

  • Apa yang berubah dari pemikiran atau perilaku Anda setelah mempelajari modul ini? 

Setelah mempelajari modul 1.1 banyak sekali yang berubah dari pemikiran dan perilaku saya dalam memandang apa itu Pendidikan. 

KHD mengemukakan bahwa Pendidikan adalah tuntunan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak maksudnya adalah menuntun  segala kekuatan kodrat yang ada pada anak agar mereka sebagai manusia dan anggota masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya. 

Saya merasa sangat bersyukur karena ternyata saya merasa saya dapat menemukan solusi untuk masalah-masalah pembelajaran yang saya hadapi. Saya menyadari bahwa terjadi perubahan pemikiran dan perilaku pada diri sendiri. Saya sadar bahwa tugas pendidik hanyalah menuntun anak menemukan kekuatan kodratnya sehingga kita bisa memperbaiki laku mereka.

Beberapa temuan pemikiran yang saya selama mengikuti program CGP adalah:

Kodrat anak adalah merdeka sehingga pembelajaran bertujuan untuk memerdekakan Manusia/anak  oleh karena itu pembelajaran tidak boleh ada paksaan.

Kodrat anak yang selanjutnya adalah bermain sehingga menyisipkan permainan dalam pembelajaran sangatlah penting, selain untuk membuat suasana menyenangkan juga sebagai tanda bahwa Pendidikan yang kita lakukan mempertimbangkan kodrat diri anak.

Tujuan Pendidikan bukanlah memperbaiki dasar hidup tumbuhnya anak tetapi memperbaiki lakunya untuk menjadi manusia seutuhnya.

  • Apa yang dapat segera Anda terapkan lebih baik agar kelas Anda mencerminkan pemikiran KHD?

Untuk kedepannya penerapan yang pertama akan saya lakukan adalah mulai dari hal-hal yang terkecil yang bisa saya lakukan dalam upaya memperbaiki laku murid. Menurut KHD kekuatan  sosio kultural adalah proses untuk menebalkan kekuatan kodrat anak  yang pada akhirnya akan memperbaiki budi pekerti anak. Selaras dengan temuan pada tugas sebelumnya maka kekuatan sosio kultural yang akan saya masukan dalam pembelajaran adalah 3S (Senyum, Salam dan Sapa). Selain itu juga pembiasaan positif yang lain harus tetap konsisten dilakukan, seperti berdoa sebelum dan sesudah belajar, shalat berjamaah, keputrian, kultum dan lain-lain. Saya percaya jika kita melakukan pembiasaan 3S dan pembiasaan positif lain yang dimasukan dalam pembelajaran sehari-hari lambat laun akan memperbaiki laku anak untuk selanjutnya anak dapat memiliki kesadaran diri dalam mengembangkan kekuatan kodratnya dan menjadi manusia merdeka dan seutuhnya.

Demikianlah kesimpulan yang dapat saya ambil dari modul 1.1  semoga kedepannya akan banyak sekali pelajaran yang dapat saya ambil dalam upaya menjadi pendidik yang lebih baik.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun