Inovasi di sektor energi terus dikembangkan karena ketergantungan pada bahan bakar fosil harus dikurangkan dan beralih ke energi alternatif lain yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Pintasan terbaru datang dari Tim Grafena Iridium yang diketuai oleh Tiurma Fransiska Simanullang beserta rekannya Jeni Laura Tesalonika dan Putri Sekar Kinanti. Tim mahasiswa dari Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Universitas Diponegoro, yang berhasil melaju ke babak final ajang bergengsi Innovation and Knowledge Management Summit (IKMS) Kilang Minyak Pertamina Internasional 2024. Inovasi mereka, bertajuk BIREGI: Bio-Reaktor Energi sebagai Pemanfaatan Limbah Organik dan Kotoran Hewan dengan digitalisasi sensor dengan smartphone mendapatkan apresiasi tinggi dalam sub tema Energy Transition.
KEMBALI KE ARTIKEL