"Hipnosis", sebuah ilmu pemberdayaan diri yang unik. Dia digemari, dicari, dibenci, bahkan dicaci-maki dan disalahpahami. Betapa tidak? Banyak sekali orang yang berminat menguasai ilmu ini sehingga rela mengeluarkan jutaan rupiah untuk mendapatkannya. Tidak sedikit orang beguru ke sana-kemari, mengikuti berbagai seminar,
workshop,
training, dan pelatihan. Alih-alih menguasai, banyak di antara mereka tetap 0 (nol) besar, lantas mengambinghitamkan guru atau trainer (bahkan lembaga) yang mengajarkan. Tidak sedikit pula orang yang belajar secara otodidak, kemudian menjadi piawai membawakan "ilmu Dewa Tidur" ini dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
KEMBALI KE ARTIKEL