Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Pura-Pura Lupa

30 November 2022   13:42 Diperbarui: 30 November 2022   13:49 209 2
Kalau saja bus datang lebih cepat, pertemuan ini tak mungkin terjadi lagi. Dyl sempat menggerutu. Ketika langkahnya semakin mendekati halte. Di sana, Neyl duduk sendiri, secangkir kopi dalam genggamannya, masih mengepul asapnya. Hari hampir habis, senja sedikit lagi tiba. Memang nikmat minum kopi panas.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun