Multitasking setidaknya menurunkan kualitas dari apa yg kita kerjakan. Misalnya kita sedang menulis, tapi jika dibarengi dengan melakukan task yg lain, maka kualitas tulisan kita tak akan sebaik jika kita hanya fokus dalam menulis. Begitu juga saat berbicara dengan orang lain. Atau juga saat menyetir kendaraan.
Jangan lupa, multitasking juga menghasilkan stress, kecemasan dan negativity lainnya.
Tentu sulit bagi kita untuk menghadapi tantangan besar di zaman digital itu. Adakah cara untuk mengurangi dampak dari multitasking yg tak terhindarkan itu?
Neuroscience memiliki jawaban untuk pertanyaan itu, yaitu mindfulness meditation. Cukup dengan 10 menit melakukan mindfulness meditation (silahkan Googling tentang jenis meditasi ini), maka kemampuan kita untuk fokus atau konsentrasi menjadi lebih baik, meski multitasking mengganggu aktivitas kita sehari-hari.
Mindfulness meditation bahkan bisa dilakukan oleh para pemula dan tetap membuahkan hasil. Mindfulness meditation juga bisa diterapkan pada anak-anak yg sering memiliki ADD (Attention Deficit Disorder), tentu dengan cara yg berbeda seperti dijelaskan dalam video ini.