Mari kita lihat pada anak yang berumur 3-5 tahun, anak pada usia tersebut sedang mengalami perkembangan kemampuan berfikir yang super cepat. Pernahkah kita mengamati anak yang senang sekali bertanya, anak yang senang mencoba sesuatu hal. Yah pada dasarnya itu awal dari anak yang cerdas. Untuk itu perlu kita rangsang perkembangan anak tersebut, agar anak tumbuh secara maksimal.
Bagaimana kita merangsang cara berfikir anak? Salah satunya dengan memberikan pertanyaan definisi kepada anak, tentunya dengan kata-kata yang mudah dicerna oleh anak. Pertanyaan tersebut akan membangun ide yang baru pada anak. Salah satu contoh pertanyaan yang bisa diberikan kepada anak misalnya, apa yang kamu ketahui tentang rasa sayang?? Disini anak akan berfikir untuk menjawab pertanyaan yang dilontarkan.
Memasuki masa sekolah, yakin bahwa guru mampu mengembangkan daya kreatifitas anak. Di lingkungan sekolah, guru dapat memfasilitasi kegiatan belajar mengajar yang dapat mengkondisikan anak untuk berkreatif. Dapat dengan memberikan suatu permasalahan kepada anak. Membuat sesuatu yang berguna dalam pembelajaran. Membawa anak ke laboratorium dan perpustakaan juga merupakan langkah yang tepat.
Dimanapun, kita bisa mengembangkan daya kreatifitas anak. Biarkan anak dengan bebas melakukan, memegang, menggambar, membentuk, ataupun membuat dengan caranya sendiri dan menguraikan pengalamannya sendiri. Bebaskan daya kreatif anak dengan membiarkan anak menuangkan imajinasinya. Dengan demikian, anak bisa berkembang, anak bisa mengembangkan daya kreatifitasnya dengan maksimal.