Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Artikel Utama

Telfon Terakhir Itu......(2 - selesai )

30 Maret 2015   14:27 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:47 59 0
Tapi karena masih lelah dan emosinya sebagai seorang laki-laki yang bingung dengan uang yang pas-pasan dan bayiku yang masih kecil , marah mengapa mama papa justru membela kakakku. Padahal saat ini kami sedang butuh dibantu mama papa. Papa sempat marah karena dianggapnya suamiku tidak mengerti kedaan kakakku dan menyalahkannya mengapa harus terjadi krisis . Aku segera memeluk suamiku untuk melerai ,“ Sudah , sudah ayah…. mengertilah mereka panik karena kakak mengancam untuk tidak pulang. Mengertilah…Jadilah perpisahan itu sungguh tidak mengenakkan. Saat itu aku melihat tangis tertahan dimata mama.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun