Mohon tunggu...
KOMENTAR
Olahraga

Mengukur Jalan 53 Wakil Eropa ke Brazil

9 September 2012   09:23 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:43 296 0

Jum’at lalu secara serentak kualifikasi piala dunia 2014 untuk zona Eropa akan dimulai. 53 negara Eropa akan bertarung memperebutkan 13 tiket ke Brazil. Dibagi menjadi 9 grup, 9 tiket lolos otomatis akan dikantongi para juara grup, sementara 4 tiket tersisa akan diperebutkan oleh 8 runner up grup dengan nilai terbaik dari 9 grup tersebut.

Saya akan mencoba mereka-reka siapa yang akan lolos ke Brazil dari masing-masing grup tersebut:

Grup A: Kroasia, Serbia, Belgia, Skotlandia, Makedonia, Wales

Saya kira semua kontestan di grup A, kecuali Macedonia punya peluang yang sama untuk lolos. Kroasia dan Serbia mungkin yang paling di favoritkan, tapi anda harus menyikapi kebangkitan para pemain Belgia di sejumlah klub liga Inggris. Eden Hazard, Tomas Vermaelen dan Maroane Fellaini adalah contoh nyata bahwa sepakbola Belgia telah mengalami renaissance setelah terakhir kali mereka lolos ke turnamen besar 10 tahun yang lalu.

Pertandingan paling keras mungkin akan terjadi ketika Kroasia dan Serbia bersua. Dua Negara serumpun ini akan kembali bertemu setelah terakhir kali mereka bertemu 13 tahun yang lalu, ketika Serbia (saat itu bernama Yugoslavia) menyingkirkan kroasia dari kualifikasi Piala Eropa 2000.

So, Belgia akan lolos otomatis, Kroasia runner-up.

Grup B: Italia, Denmark, Rep.Ceska, Bulgaria, Armenia, Malta.

Sayang sekali, salah satu dari tiga tim kuat di grup B ini yaitu Italia, Denmark dan Rep. Ceska dipastikan tidak akan lolos. Undian ini adalah akibat dari melempemnya penampilan Ceska di kualifikasi piala dunia 2010, yang membuat mereka hanya diunggulkan pada pot 3. Italia yang tampil gemilang di Piala Eropa lalu, tentu akan diunggulkan.

Sementara Denmark akan melaju sebagai runner up, Ceska terlalu mengandalkan Rosicky dan celakanya karier Rosicky kini mengalami penurunan karena sejumlah cedera.

Grup C: Jerman, Swedia, Irlandia, Austria, Kep.Faeroe, Kazakshtan

Hampir sama dengan grup B, dalam grup C bercokol tiga tim yang lolos ke putaran final Piala Eropa beberapa waktu lalu. Swedia dan Irlandia akan mati-matian untuk mengambil jatah play off sebagai runner up. Sementara Jerman mungkin bisa meraih hasil kemenangan 100%. Permainan Jerman yang begitu superior dalam beberapa edisi kualifikasi turnamen besar sebelumnya membuat saya berpendapat demikian.

Grup D: Belanda, Turki, Hongaria, Romania, Estonia, Andorra

Belanda kini memasuki era baru dibawah kendali Louis van Gaal. Kenangan buruk pada kesempatan pertamanya melatih Oranye 12 tahun lalu, akan coba dibayar oleh mantan pelatih Barcelona ini. Turki dan Rumania akan menjadi penantang serius, namun saya pikir kualitas sejumlah awak Oranye akan mampu mengatasinya. Turki akan menyisihkan Rumania dan Hongaria untuk melaju ke Play off.

Grup E: Norwegia, Slovenia, Swiss, Albania, Siprus, Islandia

Norwegia, Slovenia dan Swiss punya kesempatan yang sama untuk jadi juara grup. Bahkan siprus dan Islandia, saya kira bisa mengejutkan pundit. Penampilan buruk Swiss di Olimpiade lalu mungkin dapat menjadi pertimbangan mengapa tim ini tak pantas diunggulkan. Begitu pula dengan Slovenia yang mengalami penurunan drastis usai pencapaiannya lolos ke Afsel 2010. Norwegia? Tim ini bahkan tak pernah lolos ke turnamen besar sejak Piala Eropa 2000.

So, Tuhan akan menunjuk dari 1 dari 6 tim yang saya kira tak satupun pantas untuk lolos ini dengan nilai kelolosan yang paling sedikit di banding 8 juara grup lainnya.

Grup F: Portugal, Rusia, Israel, Irlandia Utara, Azerbaijan, Luksemburg.

Portugal dibayangi rekor buruk dalam 2 kualifikasi turnamen besar terakhirnya. Seleccao das Aquinas selalu hanya bisa lolos lewat jalur play off. Kini, ketika mereka dihadapkan pada tantangan Rusia dibawah asuhan Fabio Capello, saya kira bayang-bayang itu akan terulang. Ramalan itu juga bisa diukur dari siapa yang membawa angka paling banyak dari Tel Aviv dan Belfast. Israel dan Irlandia Utara terlalu kuat untuk dipecundangi dengan mudah di depan publiknya.

Grup G: Yunani, Slovakia, Bosnia-Herzegovina, Lithuania, Latvia, Lichtenstein

Saya kira inilah waktu yang paling sempurna bagi Bosnia untuk lolos ke putaran final kejuaran besar. Setelah dua kali dipecundangi Portugal di babak Play off, kali ini negeri dengan mayoritas penduduk muslim ini, berkesempatan besar untuk lolos langsung ke putaran final. Itu tak lain karena tak ada satupun rival mereka dalam grup ini yang bisa digolongkan “Sangat kuat”. Yunani memang langganan lolos ke putaran final kejuaraan besar, namun, perempatfinalis Euro yang lalu itu telah berada dalam kondisi krisis ekonomi yang parah. Faktor itu membuat saya meragukan negeri seribu dewa ini. Sementara Slovakia yang lolos ke 16 besar Afsel 2010, terlalu bergantung kepada Marek Hamsik. Strategi Anti-Hamsik yang diterapkan competitor mereka di kualifikasi piala Eropa 2012 lalu nyatanya bisa mematikan tim ini.

So, Bosnia akan lolos otomatis, Yunani play off.

Grup H: Inggris, Montenegro, Ukraina, Polandia, Moldova, San Marino.

Jujur saja, menurut saya Inggris adalah tim unggulan yang mendapat undian paling tidak nyaman. Kepungan tiga tim, Montenegro, Ukraina dan Polandia adalah alasannya. Namun, Inggris yang kini regenerasi pemainnya mulai berjalan mulus, saya kira akan keluar sebagai pemenang di grup ini. Polesan Roy Hodgson pada Wayne Rooney Cs mulai terlihat berjalan mulus saat menang lawan Italia pada partai persahabatan Agustus lalu.

Sementara Montengro yang juga merepotkan Inggris di kualifikasi Piala Eropa yang lalu akan keluar sebagai runner-up. Poros Vucinic-Jovetic saya kira lebih kuat dibandingkan poros Lewandowski- Jakub Blacszikowski di Polandia. Sementara Ukraina saya kira masih butuh waktu untuk menemukan sosok baru untuk menggantikan Andriy Shevcenko.

Grup I: Spanyol, Prancis, Belarusia, Georgia, Finlandia

Prancis mungkin tak pantas jika ditempatkan dalam pot 2 dalam undian kualifikasi Piala Dunia ini, namun apa boleh buat, Les Blues harus menerima kenyataan bahwa mereka harus bertaruh dengan Spanyol- sang juara bertahan Piala dunia- untuk memperebutkan satu tiket otomatis ke Brazil. Tiga tim lain mungkin akan menjadi ladang pembantaian 2 tim ini guna membuat gol sebanyak-banyaknya, jika duel antara keduanya tidak menghasilkan pemenang.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun