Publik tersentak oleh aksi penyerangan dan peledakan bom oleh kelompok ekstrimis di jantung kota Jakarta, Kamis (14/1) lalu. Walaupun secara kuantitas aksi tersebut tidak menelan korban nyawa, cedera, dan kerugian materi yang banyak, namun aksi tersebut tetaplah mengguncang psikologis masyarakat Indonesia pada umumnya dan warga Jakarta pada khususnya. Aksi terorisme tersebut kuat dugaan dilakukan oleh kelompok radikal yang berafiliasi dengan Negara Islam Irak dan Suriah atau lebih dikenal dengan sebutan ISIS (Kompas, 15/1/2016). Â
KEMBALI KE ARTIKEL