Memutuskan untuk menjadi seorang single parent bukanlah hal yang mudah . Bagi sebagian orang akan memandang sebelah mata dan selalu mengadili sepihak keputusan ini. Saat saya memutuskan semua ini hampir semua orang menyalahkan saya, menghakimi saya dengan begitu banyak hujatan dan tindakan memojokan saya. Dengan alasan karena terlanjur mengambil keputusan untuk berkeluarga, bertanggung jawab atas buah hatiadalah hal yangwajar bagi semua orang menjadikan perpisahan adalah hal yang tabu untuk dibicarakan. Saat orang kemudian mempertanyakan kepada saya sangat sulit membukafakta bahwa pertanggungjawaban atas alasan di atas agar itulah semua keputusan ini saya ambil.