Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Perhitungan Neraca; Hati dan Jiwa

6 April 2017   23:20 Diperbarui: 7 April 2017   07:00 290 2
Adalah jiwa terkepung kesunyian, dan mencoba mempertahankan diri dengan menabuh tetabuhan, yang berasal dari riuhnya gamelan dari segala kegelisahan.  Berkumpul dan bersiap menyerbu tanpa ragu.  Saat kau lengah melafalkan kalimat kalimat pembuka rindu. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun