Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Kopi Pahit, Aku, dan Dia

8 Februari 2020   13:38 Diperbarui: 11 Februari 2020   09:27 353 1
Di tepi cangkir kopi itu masih tersisa satu syarat yang mungkin tak dia lupakan. Sedari kopi itu diseduh tanpa gula "ia sudah memaafkannya". Kopi itu tak harus manis. Kini saatnya 'ia menunjukkan dirinya yang asli". Aku ingin kopi itu pahit, tapi nikmat diteguk. Aku tak mau menipu rasa dalam kopinya yang asli. Rasa itu pasti ada dalam secangkir kopi yang ia buat untukku.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun