Aktivisme sering kali menjadi penggerak utama dalam perubahan sosial. Banyak kebijakan yang kita anggap wajar saat ini, seperti hak pilih bagi perempuan, perlindungan lingkungan, dan kebijakan kesejahteraan sosial, merupakan hasil dari perjuangan aktivis di masa lalu. Namun, tidak semua aktivisme berujung pada hasil yang diharapkan. Terkadang, gerakan yang didorong oleh semangat tinggi dan niat baik justru berakhir dengan konsekuensi yang tidak terduga atau bahkan merugikan. Â
KEMBALI KE ARTIKEL