Krisis ekonomi yang melanda Indonesia pada tahun 1998 adalah peristiwa sejarah yang memiliki konsekuensi yang masih dirasakan hingga saat ini. Presiden Soeharto, yang telah menjabat selama tiga puluh tahun, masih menjabat sebagai presiden Indonesia pada saat itu. Terpuruknya bath Thailand, terutama terhadap dolar Amerika, pada awal tahun 1997 adalah awal dari krisis nilai tukar beberapa mata uang Asia. Pemerintah percaya bahwa Indonesia tidak akan mengalami krisis mata uang karena fundamental ekonominya yang kuat pada saat itu. Namun, sejarah mencatat bahwa kekacauan mulai muncul saat spekulan mulai berfokus pada rupiah. Pemerintah melakukan intervensi di pasar valuta asing saat serangan spekulasi terhadap rupiah mulai terjadi. Pada Juli 1997, pemerintah terpaksa memperluas batas intervensi akibat serangan spekulasi dan terbatasnya cadangan devisa. Namun, usaha ini tidak bertahan lama karena upaya untuk menyelamatkan cadangan devisa justru menimbulkan risiko moral.
KEMBALI KE ARTIKEL