Semenanjung Korea telah lama menjadi titik panas geopolitik, terutama dengan ancaman senjata nuklir dari Korea Utara. Sejak Perang Korea yang tidak pernah secara resmi berakhir pada tahun 1953, ketegangan di wilayah tersebut terus meningkat. Ancaman nuklir Korea Utara tidak hanya mempengaruhi stabilitas di Semenanjung Korea, tetapi juga mengancam perdamaian dunia secara keseluruhan. Di tengah situasi ini, Indonesia, sebagai negara yang memiliki peran signifikan di kawasan Asia Tenggara dan anggota ASEAN, dihadapkan pada tantangan untuk berperan dalam menjaga perdamaian dunia dan memastikan stabilitas di Semenanjung Korea.
KEMBALI KE ARTIKEL