Menurutnya nasib Pasar Ciputat yang sepi pengunjung. Selain itu, Â diduga ada oknum Kepala Pasar Ciputat jual beli lapak ke para pedagang.
" Ia kami sebelumnya sudah pernah audiensi dengan kepala dinas Disperindag Tangsel, namun sampai saat ini belum ada tanggapan lagi," tukasnya Yuli Sarlis saat ditemui di Pasar Ciputat, pada Kamis (20/6).
Lanjut Yuli Sarlis menegaskan perlunya ada ketegasan dari Disperindag Tangsel agar menata ulang para pedagang agar menarik perhatian para pengunjung yang berbelanja,
"kerena para pedagang mengeluhkkan penghasilannya hanya dari berjualan di Pasar Ciputat untuk menafkahi keluarga. Untuk oknum yang diduga meminta uang jual beli lapak segera ditindak Aparat Pengawasan Intern PemerintahTangsel.
Pasal, saat media menanyakan oknum jual beli lapak di Pasar Ciputat, Yulia Sarlis enggan memberitahu hanya meperlihatkan bukti kuitansi.
Sementara itu, ida sebagai pedagang sayuran mengeluhkan sepi pengunjung, para pedagang berharap ada perhatian dari Disprindag Tangsel.
"Kalau ramai pengunjung para pedagang juga terbantu dari segi penghasilannya," pungkasnya.
Terpisah, saat dikonfirmasi media, kepala Pasar Ciputat belum memberikan tanggapannya.
Disperindag Tangsel segera mengambil langkah tegas agar oknum kepala pasar di Ciputat tidak melakukan kesewenang-wenangan.
Samapai berita tayang, kadis Disperindak Tangsel belum mmeberikan tanggapannya dan sulit untuk ditemui.